kievskiy.org

Didukung AS, Presiden Afghanistan Bersumpah Kalahkan Taliban dalam 6 Bulan

Presiden Afghanistan, Mohammad Ashraf Ghani
Presiden Afghanistan, Mohammad Ashraf Ghani /Reuters/Omar Sobhani


PIKIRAN RAKYAT - Presiden Afghanistan, Mohammad Ashraf Ghani mengatakan rencana keamanan baru yang didukung Amerika Serikat (AS) dan masyarakat internasional akan membuat kelompok Taliban bertekuk lutut dalam waktu enam bulan.

Dia mengarahkan Kementerian Dalam Negeri dan Pertahanan negara serta dinas rahasia NDS (Direktorat Keamanan Nasional) untuk mempercepat upaya memperkuat dan merampingkan kekuatan pemberontakan publik melawan Taliban yang maju.

Ghani mengeluarkan peringatan keras kepada Taliban untuk terlibat dalam dialog yang berarti agar perdamaian atau menghadapi kekalahan telak di medan perang.

“Rencana pengamanan kita sudah jelas, tanpa merinci, saya hanya akan mengatakan, semua persiapan sudah selesai untuk menunda gelombang 'fitnah' ini. Tidak diragukan lagi elemen utama dari rencana ini adalah pemberontakan publik bersama dengan aparat keamanan,” kata dia, dikutip dari Anadolu Agency, Selasa, 3 Agustus 2021.

Baca Juga: Tokoh Papua Sentil Ade Armando yang Termakan Tipu Daya Sumbangan Rp2 Triliun dari Anak Akidi Tio

Menyikapi rencana tersebut, lanjut dia, tentara Afghanistan akan berkonsentrasi pada pertahanan aset strategis, kepolisian akan menjamin keamanan kabupaten dan kota strategis, sedangkan NDS akan melakukan proses pemberontakan.

“Untuk pelaksanaan rencana ini, dalam kepemimpinan AS kami mendapat dukungan yang tepat dari mitra internasional kami…dukungan keuangan dan politik internasional akan tetap bersama kami,” kata Ghani,

Dia menambahkan bahwa rakyat Afghanistan memiliki keputusan sulit di depan mereka.

Baca Juga: Ikoy-ikoyan Adalah Permainan Tren Baru, Pahami Arti dan Caranya

“Rencana keamanan kami jelas. Kami semua siap untuk mengakhiri pemberontakan dalam enam bulan ke depan,” kata presiden Afghanistan itu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat