kievskiy.org

Pejabat AS Kaget China Bisa Uji Coba Rudal Hipersonik, Jauh Lebih Maju dari Perkiraan

Rudal YJ-18 milik militer China PLA
Rudal YJ-18 milik militer China PLA /PLA via CSIS


PIKIRAN RAKYAT
- Para pejabat Amerika Serikat (AS) dilaporkan terkejut karena China bisa menguji coba rudal hipersonik pada Agustus 2021. Uji coba rudal China itu dilaporkan bisa tercapai dari target awal.

Menurut laporan The Financial Times, dua sumber pejabat AS mengatakan kemajuan China luar biasa dalam senjata hipersonik.

"Jauh lebih maju daripada yang disadari para pejabat AS," kata sumber itu, seperti dikutip dari Financial Times, Minggu, 17 Oktober 2021.

Baca Juga: Ayah Baim Wong Beri Komentar 'Pedas' Soal Kasus Kakek Suhud: Nasibmu lah...

Menurut data China Academy of Launch Vehicle Technology, Beijing sejauh ini telah menguji 79 roket Long March 2C yang membawa rudal.

Lima orang yang mengetahui peluncuran tersebut mengatakan rudal China itu terbang di orbit rendah Bumi sebelum turun ke sasarannya.

Juru bicara Pentagon, John Kirby mengatakan Amerika Serikat melihat China sebagai "tantangan lanjutan" nomor 1 karena kedua negara berupaya mengembangkan senjata hipersonik yang bergerak dengan kecepatan lima kali kecepatan suara.

Baca Juga: Fajar Alfian Kaget Saat Tahu Indonesia Akan Lawan China di Final Thomas Cup 2021

"Kami telah memperjelas kekhawatiran kami tentang kemampuan militer yang terus dikejar China, kemampuan yang hanya meningkatkan ketegangan di kawasan dan sekitarnya," kata John Kirby.

Sementara itu, Liu Pengyu, juru bicara Kedutaan Besar China di London, mengatakan kebijakan militer negara itu "bersifat defensif."

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat