kievskiy.org

Penyintas Tragedi Bom Hiroshima yang Kampanyekan Dunia Bebas Nuklir Meninggal pada Usia 96 Tahun

Ilustrasi awan jamur akibat ledakan bom nuklir.
Ilustrasi awan jamur akibat ledakan bom nuklir. /PIXABAY/WikiImages

PIKIRAN RAKYAT - Penyintas bom atom Hiroshima, Sunao Tsuboi, yang menjadi juru kampanye terkenal untuk perlucutan senjata nuklir meninggal dunia pada usia 96 tahun.

Nihon Hidankyo - sebuah kelompok yang menaungi para penyintas tragedi bom atom Hirosima dan Nagasaki 1945 - mengumumkan kematian Sunao Tsuboi pada Sabtu, 23 Oktober 2021, akibat penyakit anemia.

Kisah Sunao Tsuboi

Tsuboi muda pada saat itu sedang berjalan ke sekolah teknik pada tahun 1945 ketika serangan bom nuklir pertama dijatuhkan oleh Amerika Serikat, yang mengubah kota metrpolitan itu menjadi sebuah "neraka".

Baca Juga: Menangis Saat Dihipnotis, Celine Evangelista Minta Maaf ke Stefan William dan Singgung Soal Kebahagiaan

"Saya menderita luka bakar di sekujur tubuh," katanya kepada AFP pada 2016, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari CNA.

"Dengan telanjang, saya mencoba melarikan diri selama sekitar tiga jam pada pada 6 Agustus tetapi akhirnya saya roboh," sambungnya.

Kemudian Tsuboi mengambil sebuah batu kecil dan menulis di tanah "Tsuboi mati di sini", sebelum kehilangan kesadaran dan bangun beberapa minggu kemudian.

Baca Juga: Kaya Uranium, Iran Diprediksi Bisa Bikin Bom Nuklir dalam Sebulan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat