kievskiy.org

Australia akan Membuka Kembali Perbatasan untuk Singapura Mulai 21 November

Ilustrasi. Australia mengumumkan  akan membuka kembali perbatasannya untuk semua warga Singapura pada 21 November.
Ilustrasi. Australia mengumumkan akan membuka kembali perbatasannya untuk semua warga Singapura pada 21 November. /Pixabay/Jeshoots Pixabay/Jeshoots

PIKIRAN RAKYAT- Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengumumkan pada hari Minggu, 31 Oktober 2021 bahwa negaranya akan membuka kembali perbatasannya untuk semua warga Singapura yang telah divaksinasi Covid-19 mulai 21 November mendatang.

Pernyataan ini menandakan bahwa para pelancong Singapura yang telah divaksinasi Covid-19 tidak perlu melakukan karantina pada saat tiba di Australia.

Surat kabar Australia The Age melaporkan, Scott Morrison menyelesaikan pengaturan bebas karantina Covid-19 itu pada hari Minggu, bersama Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong saat keduanya menghadiri KTT G20 di Roma.

Baca Juga: 'Ditelanjangi' sang Ibu, Celine Evangelista Akhirnya Buka Suara: Gitu dari Dulu

Langkah itu pun disambut oleh Lee Hsien Loong, yang mengatakan bahwa hal itu adalah langkah signifikan menuju pemulihan konektivitas yang erat antara Singapura dan Australia.

Diketahui, Singapura menjadi negara kedua yang dibuka oleh Australia, setelah Selandia Baru yang mulai berlaku pada 1 November 2021.

"Bersama dengan Vaccinated Travel Lane (VTL) yang didirikan Singapura dengan Australia, akan ada perjalanan bebas karantina dua arah antara Singapura dan beberapa negara bagian Australia termasuk New South Wales dan Victoria," kata sekretaris pers Lee, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman CNA.

Baca Juga: Gubernur Khofifah Masuk 500 Tokoh Muslim Berpengaruh Dunia, Pengamat: Wujud Pengakuan Perannya di Politik

"Siswa Singapura juga dapat kembali ke negara bagian ini untuk melanjutkan studi mereka," sambungnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat