kievskiy.org

Pelaku Penembakan Sinagoge di California Sempat Unggah Manifesto

*/REDSTATE
*/REDSTATE

SAN DIEGO, (PR).- Seorang pria kaukasia berumur 19 tahun melepaskan tembakan di sebuah sinagoge Congregation Chabad berisikan jemaah yang sedang melaksanakan Sabat di Poway, California. Pria yang bersenjatakan senapan serbu tersebut menewaskan seorang wanita dan melukai tiga korban lainnya.

Menurut petugas keamanan daerah San Diego, Bill Gore, serangan terjadi tak lama sebelum pukul 11.30 waktu setempat atau Minggu dini hari WIB. Saat pelaku memasuki sinagoge tersebut, ia mulai melepaskan tembakan dan pelaku pun melarikan diri menggunakan mobil. Seorang agen Patroli Perbatasan AS yang sedang bebas tugas menembaki mobil tersangka namun pelaku berhasil melarikan diri

Dilansir laman The Guardian, Minggu, 28 April 2019, pelaku bernama John T Earnest berhasil ditangkap setelah ia menepi dan menyerahkan diri kepada polisi.

Seorang petugas kepolisian sedang dalam perjalanan menuju lokasi penembakan ketika dia mendapat pesan radio California Highway Patrol (CHP). Ia mendapatkan informasi mengenai seseorang yang menghubungi 911 untuk melaporkan bahwa dirinya merupakan pelaku penembakan dan lokasinya saat itu.

"Petugas itu tengah berada di jalan bebas hambatan dan dia dengan jelas melihat pelaku di dalam mobil. Pelaku menepi dan melompat keluar dari mobilnya dengan tangan terangkat dan segera diamankan," ungkap Kepala Kepolisian San Diego, David Nisleit.

Nisleit mengungkapkan bahwa senapan serbu yang diyakini sebagai senjata milik pelaku ditemukan di kursi penumpang depan mobil.

Saluran televisi local, KGTV 10News, mengatakan bahwa sinagoge tersebut tengah mengadakan perayaan keagamaan yang dimulai pada jam 11 pagi dan akan diakhiri dengan jamuan makan pada jam 7 malam.  Pihak berwenang mengatakan sekitar 100 jemaah sedang berada di dalam sinagoge tersebut.

Aksi penembakan itu sendiri terjadi tepat setelah enam bulan sebelumnya terjadi kasus penembakan serupa di sinagoge Tree of Life di Pittsburgh yang menewaskan 11 jemaah dan enam lainnya luka-luka.
 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat