kievskiy.org

Jubir Prabowo Ikut Angkat Bicara Soal Iran vs AS: Bersyukur Indonesia Tak Pernah Jadi Proxy Blok Pemicu Kepanasan Dunia

DAHNIL Anzar Simanjuntak, juru bicara Prabowo memberikan pendapatnya terkait hubungan yang memanas antara Iran dengan Amerika Serikat
DAHNIL Anzar Simanjuntak, juru bicara Prabowo memberikan pendapatnya terkait hubungan yang memanas antara Iran dengan Amerika Serikat /instagram/@dahnilanzar instagram/@dahnilanzar

PIKIRAN RAKYAT - Serangan rudal Amerika Serikat (AS) ke Bandara Internasional Baghdad berbuntut panjang.

Seperti diberitakan sebelumnya oleh Pikiran-Rakyat.com, setelah Qassem Soleimani dan al-Muhandis terbunuh dalam serangan tersebut, Iran segera memperingatkan Amerika Serikat.

Hubungan mereka terus memanas bahkan bendera merah yang menyimbolkan balas dendam dikibarkan di Masjid Jamkaran, Qom, Iran.

Baca Juga: Masyarakat di Kawasan Kumuh Kota Bandung Dapat Pelatihan Usaha dan Perbaikan Infrastruktur

Dalam bendera merah yang dibentangkan terdapat tulisan "Mereka yang ingin membalas darah Hussein".

Dikibarkan di masjid paling penting bagi muslim Syiah Iran, bendera tersebut melambangkan pertumpahan darah yang tidak adil.

Bendera itu juga berfungsi sebagai panggilan kepada khalayak untuk membalas seseorang yang terbunuh.

Baca Juga: Masyarakat Muslim di Australia Doa Bersama untuk Turunkan Hujan

Selain itu, banyak orang Iran berdemonstrasi untuk menunjukkan kesedihan atas kematian Soleimani, yang dianggap sebagai tokoh terkuat kedua di negara itu setelah Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat