kievskiy.org

Janji Joe Biden ke Pemimpin Ukraina: AS akan Menanggapi Tegas jika Rusia Menyerang

Dalam pembicaraan telepon dengan pemimpin Ukraina, Presiden AS Joe Biden berjanji akan memberikan tanggapan tegas jika Rusia menyerang.
Dalam pembicaraan telepon dengan pemimpin Ukraina, Presiden AS Joe Biden berjanji akan memberikan tanggapan tegas jika Rusia menyerang. /Adam Schultz/White House via Reuters

PIKIRAN RAKYAT- Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden melakukan pembicaraan telepon pada hari Minggu, 2 Januari 2022 dengan timpalannya dari Ukraina Volodymyr Zelensky.

Gedung Putih menuturkan dalam pembicaraan tersebut, AS dan sekutunya akan "menanggapi dengan tegas" jika Rusia bergerak untuk menyerang tetangganya yang pro-Barat, Ukraina.

Dalam pembacaan panggilan Joe Biden-Zelensky, sekretaris pers Gedung Putih Jen Psaki juga mengatakan pemimpin AS menyatakan dukungan untuk upaya diplomatik termasuk pembicaraan yang direncanakan antara pejabat tinggi AS dan Rusia yang ditetapkan pada 9 dan 10 Januari di Jenewa.

"Presiden Biden menjelaskan bahwa AS dan sekutu serta mitranya akan merespons dengan tegas jika Rusia menginvasi Ukraina lebih lanjut," kata Psaki dalam sebuah pernyataan, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Al Arabiya.

Baca Juga: Bima Arya Kecewa Operasional BTS Dihentikan Kemenhub

Jen Psaki menuturkan Biden juga menegaskan kembali komitmen AS terhadap kedaulatan dan integritas wilayah Ukraina.

Pertunjukan dukungan AS untuk Ukraina terjadi beberapa hari setelah Biden memperingatkan Presiden Rusia Vladimir Putin tentang konsekuensi berat jika Moskow menginvasi negara bekas Soviet itu.

Seperti diketahui, Washington dan sekutu Eropanya menuduh Rusia mengancam Ukraina dengan invasi baru.

Sekitar 100.000 tentara Rusia berkumpul di dekat perbatasan negara itu, di mana Putin telah merebut wilayah Krimea pada tahun 2014 dan dituduh mengobarkan perang separatis pro-Rusia yang meletus pada tahun yang sama di timur.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat