PIKIRAN RAKYAT - Kasus virus corona di luar Tiongkok dikabarkan jauh melonjak dalam rentan waktu 24 jam saja. Terkonfirmasi dalam sehari bahwa jumlahnya meningkat 10.955 menjadi 72.469 berdasarkan update pukul 10.00 Waktu Eropa Tengah pada Minggu 15 Maret 2020.
Data terbaru soal melonjaknya jumlah pasien positif virus corona di luar Tiongkok ini dikeluarkan berdasarkan laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Diberitakan Xinhua yang dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, laporan tersebut menunjukkan total 153.517 kasus infeksi virus corona yang dilaporkan secara global hingga Minggu pagi.
Baca Juga: Pengguna dan Bandar Narkoba Ditangkap di Cianjur dengan 23,9 Gram Sabu
Di luar Tiongkok, ada 333 pasien lainnya yang meninggal akibat virus corona dibanding hari sebelumnya. Menambah jumlah kematian menjadi 2.531.
Sementara itu sembilan negara mengumumkan kasus pertama virus corona yang menambah daftar panjang negara terjangkit virus corona menjadi 144.
Di Eropa, episentrum pandemi virus corona, lebih dari 45.000 kasus dilaporkan oleh lebih dari 50 negara dan kawasan hingga Minggu pagi.
Baca Juga: 'Alhamdulillah Satu Mimpi Saya Terwujud', Melati-Jordan Juara Ganda Campuran All England
Sejumlah negara Eropa yang terdampak paling parah dengan masing-masing 1.000 kasus seperti Italia, Spanyol, Prancis, Jerman, Swiss dan Inggris, melaporkan lebih dari 37.000 kasus infeksi hingga Minggu pagi.
Selain itu, laporan tersebut menunjukkan bahwa 80 negara dan kawasan di luar Tiongkok mengalami penularan lokal virus corona.***