PIKIRAN RAKYAT - Penyebaran pandemi virus corona baru (COVID-19) masih menjadi sebuah ancaman yang serius bagi penduduk di seluruh penjuru dunia.
Pasalnya, jumlah kasus akibat COVID-19 di beberapa negara masih terus mengalami pelonjakan yang signifikan.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman World o Meters, per Minggu pagi, 3 Mei 2020, pandemi COVID-19 telah menyebar ke 210 negara di dunia.
Baca Juga: COVID-19 Bisa Picu Serangan Stroke, Simak Penyebabnya
Secara global, tercatat adanya 79.975 kasus baru, sehingga per Minggu pagi, 3 Mei 2020 total keseluruhan menjadi 3.478.069.
Dari 3.478.069 kasus yang ada, sebanyak 244.460 di antaranya meninggal dunia dan 1.107.716 lainnya dinyatakan telah sembuh.
Amerika Serikat (AS) masih menjadi negara yang memiliki jumlah pasien terbanyak di dunia, sebanyak 27.280 kasus baru telah terkonfirmasi, sehingga kini totalnya menjadi 1.158.310.
Baca Juga: Suzuki Terapkan Hygiene Commitment selama Masa COVID-19, Ini Penjelasannya
Korban jiwa akibat COVID-19 di AS juga menjadi yang terbanyak di dunia, mereka mencatat adanya 1.536 kematian baru, sehingga jumlah total keseluruhan saat ini mencapai angka 67.289.