PIKIRAN RAKYAT - Polisi Inggris buka penyelidikan terkait yayasan amal milik Pangeran Charles, ‘The Prince’s Foundation’.
Penyelidikan Pangeran Charles tersebut dilakukan terkait skandal ‘Cash-for-honours’ untuk kehormatan yang melibatkan seorang pengusaha dari Arab Saudi.
Pengusaha dari Arab Saudi yang diketahui menyumbangkan uang ke yayasan Pangeran Charles ditawari bantuan untuk mengamankan gelar kehormatan dan kewarganegaraan.
“Keputusan itu mengikuti analisis surat pada September 2021, ini terkait dengan laporan media yang menuduh tawaran bantuan dibuat untuk mengamankan kehormatan dan kewarganegaraan bagi warga negara Saudi,” kata Scotland Yard, kepolisian Inggris dalam sebuah pernyataan pada Rabu, 16 Februari 2022.
Hal tersebut berkaitan dengan tuduhan pelanggaran di bawah Undang-Undang Kehormatan (Pencegahan Penyalahgunaan) tahun 1925.
Scotland Yard juga mengungkapkan tidak ada penangkapan maupun sesi wawancara.
Michael Fawcett, kepala eksekutif yayasan amal Pangeran Charles dan salah satu kerabat terdekat pangeran awalnya mengundurkan diri dari tugasnya pada Oktober 2021 lalu.
Baca Juga: Baru Kemarin Jenguk Dorce Gamalama, Denny Sumargo Ungkap Pesan Sang Bunda Saat Bertemu: Saya Ikhlas