kievskiy.org

Baru Akui Rusia-Ukraina Berperang, Turki Larang Kapal Perang Melintas di Selat Bosphorus

Turki melarang kapal perang melintas di  selat Bosphorus dan Dardanelles.
Turki melarang kapal perang melintas di selat Bosphorus dan Dardanelles. /dok. Map Instanbul


PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Turki kini melarang negara-negara di sekitar Laut Hitam dan non-Laut Hitam untuk tidak mengizinkan kapal perang melintas melalui selat Bosphorus dan Dardanelles.

"Kami menerapkan apa yang dikatakan (Konvensi) Montreux, dan kami akan melakukannya mulai sekarang. Belum ada permintaan untuk melewati selat sampai hari ini," kata Menlu Turki Mevlut Cavusoglu, dikutip dari Anadolu Agency, Selasa, 1 Maret 2022.

Di bawah Konvensi Montreux 1936, Turki memiliki kendali atas selat Dardanelles dan Bosphorus yang menghubungkan Laut Mediterania dan Laut Hitam.

Baca Juga: Operasi Keselamatan Jaya 2022 Digelar Mulai Hari Ini, Denda Tilang hingga Rp3 Juta!

Melalui pakta tersebut, Turki dapat membatasi perjalanan kapal perang selama masa perang atau jika terancam.

Pelarangan kapal perang melintas itu menyusul pengakuan Turki bahwa Rusia-Ukraina saat ini dalam kondisi 'perang'.

Dalam kondisi perang, Turki dapat menggunakan pasal-pasal di Konvensi Montreux yang dapat membatasi perjalanan beberapa kapal Rusia dari selatnya.

Sedikitnya empat kapal Rusia saat ini sedang menunggu keputusan Turki untuk membiarkan mereka menyeberangi selat.

Baca Juga: Tiket Konser BTS Resmi Dijual Hari Ini, Simak Jadwal Penjualan, Harga Tiket, Syarat, dan Ketentuannya

Sebelumnya, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan pihaknya akan menggunakan wewenang yang diberikan oleh Konvensi Montreux untuk mencegah eskalasi dalam konflik Rusia-Ukraina.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat