PIKIRAN RAKYAT - Duta Besar Ukraina untuk Israel, Yevgen Korniychuk mengaku kesal karena mendapat penolakan bantuan defensif berupa pasukan militer dan persenjataan untuk melawan serangan Rusia.
Yevgen Korniychuk mengatakan bahwa bantuan yang akan diberikan Israel kepada Ukraina hanyalah helm dan rompi.
Sebagaimana dilansir Pikiran-Rakyat.com dari Reuters pada 8 Maret 2022, Korniychuk mengekspresikan rasa kesalnya dengan mengenakan helm pada konferensi pers dan bertanya secara retoris tentang fungsi dari helm yang akan diberikan Israel.
"Tolong beri tahu saya, bagaimana anda bisa membunuh pasukan Rusia dengan benda ini? Ini sama sekali tidak mungkin. Jadi saya tidak tahu apa yang ditakuti orang-orang ini,” ujarnya.
Baca Juga: Baby Ameena Lakukan Hal Tak Terduga di Depan Baim Wong, Bikin Atta Halilintar Kaget
Namun, ia menganggap helm dan rompi tersebut bisa berguna untuk memberikan keamanan pribadi bagi warga sipil Ukraina. Hal tersebut dinilainya merupakan bantuan sederhana yang bisa Israel berikan.
Korniychuk juga mengucapkan rasa terima kasih atas upaya Israel untuk menengahi konflik antara Rusia dan Ukraina dengan mengatakan bahwa hal tersebut lebih besar daripada bantuan militer.
Sementara mengutuk invasi Rusia ke Ukraina, Israel telah membatasi diri pada bantuan kemanusiaan dan terus berhubungan dengan Moskow.