kievskiy.org

Pelonggaran Karantina Wilayah Qatar Dibagi dalam 4 Fase Sampai Bioskop Diizinkan

Belum diketahui apakah coronavirus akan berdampak pada Piala Dunia 2022 di Qatar.*
Belum diketahui apakah coronavirus akan berdampak pada Piala Dunia 2022 di Qatar.* /GETTY IMAGES

PIKIRAN RAKYAT – Qatar akan mulai mencabut karantina wilayah dalam empat fase yang dimulai pada 15 Juni 2020.

Pada puncaknya nanti, direncanakan, bioskop dan bentuk keramaian seperti pesta pernikahan akan diizinkan kembali.

Beberapa masjid dapat dibuka kembali dan penerbangan dapat beroperasi kembali, ujar juru bicara pemerintah Lulwa Rashed al-Khater, Senin, 8 Juni 2020, waktu setempat.

Baca Juga: Operasi Ketupat 2020, 156 Ribu Mobil Pemudik Terpaksa di Putar Balik

Dalam konferensi pers, ia mengatakan fase kedua untuk memperlonggar karantina wilayah akan dimulai pada 1 Juli.

Fase ketiga pada 1 Agustus dan yang keempat pada 1 September.

Pembatasan dapat diterapkan kembali atau tahapan pelonggaran karantina wilayah ditunda jika diperlukan, Khater menambahkan.

Baca Juga: Renault Triber Akhirnya Sampai ke Tangan Konsumen

Fase kedua akan memungkinkan pembukaan sebagian restoran dan yang ketiga akan memungkinkan dimulainya kembali penerbangan dari negara-negara berisiko rendah dan pembukaan kembali pusat perbelanjaan dan pasar dengan kapasitas terbatas.

Prioritas penerbangan akan diberikan kepada pemegang visa izin tinggal, katanya, seperti dilansir Reuters.

Setiap orang yang memasuki Qatar akan diharuskan menjalani karantina dua minggu di hotel-hotel yang ditunjuk secara khusus dengan biaya sendiri.

Baca Juga: Menangis dan Minta Maaf pada Nagita Slavina, Dorce Gamalama: Saya Malu Sama Gigi dan Mamanya

Fase keempat akan memungkinkan semua masjid untuk melanjutkan operasi normal dan untuk jadwal penerbangan diperluas. Pesta pernikahan, pertemuan bisnis seperti pameran, dan pembukaan kembali teater dan bioskop akan diizinkan.

Fase keempat juga akan mencakup pencabutan pembatasan pada institusi pendidikan tepat pada tahun akademik baru, kata Khater.

Qatar melaporkan 1.368 kasus virus corona baru dan tiga kematian pada hari Senin, sehingga total menjadi 70.158 kasus termasuk 57 kematian.

Baca Juga: Suchao Nuchnum Tak Percaya jika Ada Bobotoh yang Mengidolakannya, 'Terima Kasih Banyak'

Qatar memiliki jumlah kasus tertinggi kedua setelah Arab Saudi di enam negara Dewan Kerjasama Teluk (GCC), yang telah mencatat 279.662 kasus infeksi dan 1.455 kematian.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat