kievskiy.org

Rencana NATO Terendus Vladimir Putin, Perbatasan Barat Rusia Dijaga Ketat

 Ilustrasi invasi Rusia ke Ukraina.
Ilustrasi invasi Rusia ke Ukraina. /Reuters/Dado Ruvic

PIKIRAN RAKYAT - Memasuki April 2022, Rusia memperkuat benteng perbatasan di sebelah barat negaranya.

Saking kuatnya, sampai tidak ada pihak yang berpikir untuk menembusnya melalui serangan.

"Rusia segera memperkuat perbatasan baratnya. Sehingga tidak akan terpikir oleh siapa pun untuk menyerangnya," kata Juru Bicara Kepresidenan Rusia, Dmitry Peskov dalam sebuah wawancara dengan saluran TV Belarus 1.

Dalam laporan terbaru, Vladimir Putin mulai membaca akan adanya potensi serangan militer ke wilayahnya.

Baca Juga: Inggris Mulai Rasakan Serangan 'Perang Total' ke Rusia, Siap-Siap Krisis Pasokan Gas

NATO dan Amerika Serikat diprediksi menjadi kekhawatiran bagi Putin, sehingga dirinya langsung memperkuat sisi barat pertahanan negaranya.

"Shoigu melaporkan kepada Putin bahwa mereka (negara-negara NATO) memperkuat potensi militer mereka," kata Putin.

"Putin menginstruksikan untuk mengembangkan rencana meningkatkan dan memperkuat potensi militer kita di perbatasan barat," ujarnya.

"Tentu saja, ini akan dilakukan sedemikian rupa untuk melindungi kami dan menjaga keseimbangan yang diperlukan dalam segala hal. Sehingga tidak akan terjadi pada siapa pun untuk menyerang kami," katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat