PIKIRAN RAKYAT - Paus Franciskus sedang mempertimbangkan perjalanan ke Kiev di tengah tinggginya tensi antara Ukraina dan Rusia.
Meski belum memberikan keterangan detail mengenai kunjungannya ke Ukraina, Paus Franciskus mengatakan dengan tegas akan mengunjungi Kiev.
Pasalnya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, Wali Kota Kiev Vitaliy Klitschko, Uskup Agung Sviatislav Schevchuk dari Gereja Katolik Ritus Bizantium Ukraina, dan duta besar Ukraina untuk Vatikan, Andriy Yurash mengundangnya untuk bertemu.
Bahkan, Paus Franciskus mengatakan telah berbincang dengan Volodymyr Zelensky dan Uskup Agung Shevchuk melalui sambungan telepon.
Baca Juga: Gus Miftah Sempat Ajak Naik Haji Bareng, Deddy Corbuzier Beri Satu Syarat Tak Terduga
Fanciskus sebelumnya mengkritik secara implisit Presiden Rusia Vladimir Putin yang melangsungkan invasi ke Ukraina.
"Kami mengira bahwa invasi negara lain, pertempuran jalanan yang biadab, dan ancaman atom adalah kenangan suram dari masa lalu yang jauh," kata Paus, dikutip dari Reuters.
"Namun, angin dingin perang, yang hanya membawa kematian, kehancuran, dan kebencian, telah menyapu kehidupan banyak orang dan mempengaruhi kita semua," kata Paus Fransiskus lagi.