kievskiy.org

Kesaksian Warga Mariupol Ukraina yang Selamat dari Teror Rusia: Potongan Tubuh dan Tangisan di Mana-Mana

Rusia Bom Gedung Penampungan di Mariupol,
Rusia Bom Gedung Penampungan di Mariupol, /Reuters/Alexander Ermochenko

PIKIRAN RAKYAT - Seorang warga dari Kota Mariupol, Ukraina, Dmitry Yurin membuat kesaksiannya usai selamat dari teror Rusia.

Dmitry Yurin mengatakan pada tanggal 16 Maret dirinya sedang berada di rumah saat bom Rusia menghantam Mariupol.

Rumah Dmitry Yurin dari titik hantaman Rusia hanya berjarak ratusan meter.

Teater drama yang menjadi titik hantaman bom dijelaskannya merupakan tempat perlindungan ratusan wanita dan anak Ukraina.

Baca Juga: Tangkap Lima Teroris Jaringan NII di Tangerang, Densus 88 Beberkan Peran Tersangka

"Itu mengerikan, ledakan besar. Saya mendengar tangisan dan jeritan,” kata Yurin.

“Saya melihat tubuh dan potongan tubuh. Saya menarik seorang wanita keluar, lalu seorang gadis, dan kemudian seorang anak laki-laki. Semua terluka. Kaki anak itu tidak bergerak. Dia berteriak. Tanganku gemetar. Saya berlumuran darah," katanya kembali, dikutip dari The Guardian, Juamt 8 April 2022.

Tak jauh darinya, seorang wanita terbaring tak bergerak di tanah. Terlihat anggota keluarga korban berusaha mati-matian untuk menyadarkannya.

Baca Juga: Baru Sehari Jalan, Bus Trans Metro Pasundan Sudah Distop Oknum Sopir Angkot dan Preman

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat