PIKIRAN RAKYAT - Dampak invasi Rusia ke Ukraina, beberapa negara Eropa termasuk Amerika Serikat (AS) meminta negara-negara lain untuk memboikot sumber daya energi Rusia.
Hal tersebut dilakukan dalam upaya untuk menghukum Moskow atas tindakan yang dilakukannya beberapa waktu yang lalu.
Namun demikian gagasan tersebut ditentang oleh beberapa negara Eropa yang mengimpor gas dan minyak Rusia karena khawatir kekurangan listrik dan lonjakan harga.
Upaya Barat untuk mendorong perusahaan energi Rusia keluar dari pasar mereka pasti akan berdampak pada seluruh ekonomi global.
Baca Juga: Boyong Meghan Markle ke Inggris, Pangeran Harry Diam-Diam Ajak Istri Bertemu Bertemu Ratu
Presiden Rusia Vladimir Putin menekankan bahwa sumber energi alternatif seperti gas alam cair buatan AS akan lebih mahal bagi Eropa.
Dia menambahkan bahwa harga energi yang tidak stabil didorong oleh negara-negara Eropa sendiri yang mengancam untuk memboikot gas dan minyak Rusia.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Sputnik, Vladimir Putin juga menegaskan bahwa jika Rusia berhenti mengirim bahan bakar dan gas, maka tidak ada yang bisa menggantikan peran Rusia dalam perdagangan global.
Baca Juga: Jelang Mudik Lebaran 2022, KPK Larang Pejabat dan ASN Gunakan Mobil Dinas untuk Pulang Kampung