kievskiy.org

Hamas Bertanggung Jawab Atas Serangan Mematikan di Israel, Bersumpah Bukan yang Terakhir

Pasukan Hamas Palestina.
Pasukan Hamas Palestina. /Reuters/Suhaib Salem

PIKIRAN RAKYAT - Kelompok militan Palestina Hamas mengaku bertanggung jawab atas serangan mematikan yang menewaskan seorang penjaga keamanan Israel, pekan lalu.

Klaim Hamas ini menjadi yang pertama kalinya diungkapkan sejak kelompok ini menduduki Tepi Barat sejak 2018.

Serangan Jumat malam adalah yang terbaru dalam serangkaian insiden panjang dalam beberapa pekan terakhir.

Ketegangan meningkat setelah serangan mematikan terhadap warga Israel oleh penyerang Palestina, tindakan keras militer Israel di Tepi Barat, dan bentrokan antara warga Palestina dan polisi Israel di tempat suci Yerusalem, dilansir dari Arab News.

Baca Juga: Beri Pesan untuk Australia, Volodymyr Zelensky Sebut Setiap Bantuan untuk Ukraina Dicatat dalam Sejarah

"Ini adalah episode dalam serangkaian tanggapan Brigade Al-Qassam terhadap agresi di Masjid Al-Aqsa," kata sayap bersenjata Hamas dalam sebuah pernyataan singkat.

Israel mengatakan Sabtu bahwa mereka telah menangkap dua warga Palestina yang dicurigai melakukan penembakan yang menewaskan Vyacheslav Golev yang berusia 23 tahun.

Pada hari Minggu, pemimpin Hamas di Jalur Gaza menyerukan lebih banyak serangan terhadap Israel di Tepi Barat, dengan mengatakan "arena pertempuran sebenarnya ada di sana."

Baca Juga: Posko Angkutan Lebaran: Jumlah Pemudik Penyeberangan Tertinggi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat