kievskiy.org

Rusia Kerahkan Semua Cara untuk Bebaskan Tentaranya yang di Penjara Seumur Hidup di Ukraina

Ilustrasi tentara Rusia.
Ilustrasi tentara Rusia. /Vadim Yakubyonok/ BelTA/Handout via Reuters

PIKIRAN RAKYAT - Banyak tentara Rusia ditangkap dan dipenjara di Ukraina. Bahkan sebagian besar dari mereka sudah masuk pengadilan Ukraina dengan tuntutan dan vonis sangat berat.

Misalnya kabar terbaru, pengadilan Ukraina menghukum tentara Rusia, Vadim Shishimarin, yang dituduh melanggar hukum dan kebiasaan perang.

Dilaporkan Suspilnoe (Publik), Vadim Shishimarin telah melakukan pidana dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup.

"Dinyatakan bersalah melakukan tindak pidana berdasarkan bagian kedua Pasal 438 KUHP Ukraina, dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup," kata hakim mengumumkan keputusan tersebut.

Baca Juga: Ratusan Korban Militer Sekarat dan 248 Fasilitas Kesehatan Ukraina Jadi Target Serangan, WHO Peringatkan Rusia

Menindaklanjuti hal itu, pengacara Viktor Ovsyannikov kepada Suspilnoe.Novosti, mengatakan, pembela bermaksud untuk mengajukan banding atas putusan tersebut.

"Untuk mengajukan ke Pengadilan Hak Asasi Manusia Eropa, pertama, Anda harus menggunakan semua cara untuk mengajukan banding ke pengadilan nasional. Selain pengadilan banding, kami juga memiliki pengadilan kasasi," katanya.

Kasus Vadim Shishimarin sebelumnya menyita publik, lantaran Ukraina menyebut jika Rusia membiarkan militernya tersandera hukum Ukraina.

Sebelumnya, juru bicara kepresidenan Rusia, Dmitry Peskov mengatakan bahwa Moskow tidak memiliki banyak kesempatan untuk melindungi militer Rusia di Ukraina.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat