kievskiy.org

India Jadikan Indonesia Rujukan untuk Belajar Penanganan Bencana

Ilustrasi bencana alam. Saat ini India telah merancang dan membangun program mitigasi bencana berbasis sains dan teknologi agar lebih efektif.
Ilustrasi bencana alam. Saat ini India telah merancang dan membangun program mitigasi bencana berbasis sains dan teknologi agar lebih efektif. /Pixabay/WikiImages

PIKIRAN RAKYAT - Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki potensi bencana yang cukup tinggi, selain terletak di kawasan Cincin Api (Ring of Fire) juga secara geografis dan geologi Indonesia terletak pada pertemuan empat lempeng tektonik yaitu Eurasia, Indo-Australia, Samudra Hindia, dan Samudra Pasifik.

Menurut World Risk Report 2021, Indonesia berada di urutan ke-38 dari 181 negara berisiko bencana.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat pada tahun 2021 terdapat 5.402 kali bencana yang diantaranya yaitu bencana kekeringan, kebakaran hutan dan lahan (karhutla), banjir, tanah longsor, gelombang pasang, dan cuaca ekstrem.

Baca Juga: PBB Mengatakan 1,1 Juta Anak di Afghanistan bisa Menghadapi Malnutrisi Paling Parah di Tahun Ini

Namun dibalik semua itu, Indonesia memiliki banyak kearifan lokal di masyarakat dan menjadi salah satu keunggulan sehingga bangsa ini selalu mampu melewati berbagai situasi kebencanaan.

Peran aktif para pemangku kepentingan seperti komunitas, akademisi, dunia usaha, media massa, dan pemerintah selalu mendukung jika terjadi situasi itu.

Mereka bersatu dalam setiap peristiwa bencana di tanah air dalam perannya masing-masing. hasilnya, muncul sebuah kekuatan dalam bentuk ketahanan ketika menghadapi aneka bencana.

Baca Juga: Rusia Siap Kirim Pasukan Militer Setelah Denmark Pamer Peluncuran Rudal AS

"Salah satu potensi lokal yang dapat dijadikan contoh baik (best practice) dalam penanganan bencana di Indonesia adalah gotong royong pentahelix," ujar Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat