PIKIRAN RAKYAT - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa dia hanya bersedia untuk berbicara langsung dengan Vladimir Putin tanpa melalui perantara.
Pernyataan itu dengan tegas dilontarkan Presiden Zelensky pada pada, Rabu, 25 Mei 2022.
Zelensky menambahkan, jika Presiden Rusia Vladimir Putin dapat sedikit saja memahami situasi, jalan keluar diplomatik dari konflik tersebut kemungkinan besar dapat ditemukan.
Zelenskiy menegaskan soal syarat pertemuan itu dalam agenda audiensi di Forum Ekonomi Dunia atau the World Economic Forum (WEF), di Davos.
Baca Juga: Pemuda Malang Simpatisan ISIS yang Ditangkap Tim Densus 88 Ternyata Mahasiswa UB
Baca Juga: Detik-Detik Remaja 18 Tahun 'Rayakan Ultah' dengan Aksi Penembakan Massal di Texas
Dalam kesempatan tersebut, dia kembali menekankan bahwa Ukraina akan berjuang sampai semua wilayahnya dapat direbut kembali
Presiden Ukraina mengatakan, Moskow harus menarik pasukannya kembali ke luar wilayah Ukraina, seperti sebelum Rusia memulai invasiya pada 24 Februari lalu.
"(Penarikan) itu mungkin (akan saya anggap) langkah pertama menuju pembicaraan," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters, Rabu, 25 Mei 2022.
Zelensky mengklaim, pihak Rusia lah yang telah mengulur waktu dalam pembicaraan damai dengan Ukraina, bukan sebaliknya.