kievskiy.org

Volodymyr Zelensky Tegaskan Tanah Ukraina Bukan Imbalan Jika Ada Negosiasi dengan Rusia

Di tengah invasi Rusia ke Ukraina, berbagai negosiasi damai terus diupayakan untuk menghentikan peperangan kedua negara itu.
Di tengah invasi Rusia ke Ukraina, berbagai negosiasi damai terus diupayakan untuk menghentikan peperangan kedua negara itu. /REUTERS/PAVEL KLIMOV REUTERS

PIKIRAN RAKYAT - Di tengah invasi Rusia ke Ukraina, berbagai negosiasi damai terus diupayakan untuk menghentikan peperangan kedua negara itu.

Meski ingin negosiasi, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menegaskan tidak akan menyerahkan tanah negara sebagai cara mengakhiri invasi Rusia.

Menurut Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, tanah negaranya bukan imbalan untuk negosiasi mengakhiri invasi Rusia.

Bahkan, Zelensky menyatakan negosiasi damai tidak akan berlanjut sampai Rusia bersedia memindahkan pasukan ke posisi sebelum invasi ke Ukraina.

Baca Juga: Ormas Islam Singapura soal Penolakan Abdul Somad: UAS Sudah Dipantau sejak Lama

Ini disampaikan Zelensky dalam pidato di Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss.

Lebih lanjut, Zelensky mengaku tetap bersedia membuka negosiasi untuk mengakhiri invasi, tetapi harus dilakukan tanpa perantara.

Moskow, sebagai tanggapan atas pernyataan Zelensky, menyatakan siap melanjutkan pembicaraan dengan melakukan persiapan serius.

"Para kepala negara harus bertemu untuk mencapai kesepakatan akhir dan menandatangani dokumen, tetapi tidak untuk mengambil foto," katanya seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Independent UK.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat