PIKIRAN RAKYAT - Sebuah studi baru tentang hiu terbesar di dunia, Megalodon telah terungkap oleh para ilmuwan dunia.
Megalodon dilaporkan dalam studi baru itu, kemungkinan dibunuh oleh Great White karena persaingan untuk mendapatkan makanan.
Menurut ilmuwan dalam studi baru itu, Megalodon dibunuh karena kalah bersaing dari Great White yang lebih kecil dan lebih gesit.
Meski begitu, Megalodon tetap dikenal sebagai hiu prasejarah yang terbesar di dunia, yang hidup 23 juta tahun lalu karena gigi besarnya.
Baca Juga: Teddy Pardiyana Sebut Almarhumah Lina Belum Tenang, Minta Rizky Febian dan Putri Delina Mediasi
Lebih lanjut, studi baru tentang fosil gigi menunjukkan Megalodon mengejar hewan yang sama dengan Great White, termasuk paus dan lumba-lumba.
"Hasil ini kemungkinan menyiratkan setidaknya beberapa tumpang tindih dalam mangsa yang diburu oleh kedua spesies hiu," ujar Profesor Kenshu Shimada dari DePaul University.
Sedangkan menurut peneliti lainnya, bernama Profesor Michael Griffiths mengungkapkan tentang posisi Megalodon sebagai predator puncak.
"Hasil kami menunjukkan baik Megalodon dan nenek moyangnya memang predator puncak - memberi makan tinggi pada rantai makanan masing-masing," ujarnya menjelaskan, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Mirror UK.