kievskiy.org

Dua Menterinya Undur Diri, Pemerintahan Boris Johnson Diprediksi Akan Terjun dalam Krisis

PM Inggris Boris Johnson Paling vokal Sebut Sanksi G7 akan Memukul Oligarki Rusia
PM Inggris Boris Johnson Paling vokal Sebut Sanksi G7 akan Memukul Oligarki Rusia /Reuters/Alberto Pezzali REUTERS

PIKIRAN RAKYAT – Bersamaan dengan pengunduran diri Menteri Keuangan Inggris Rishi Sunak, pada Selasa, 5 Juli 2022, Menteri Kesehatan Inggris Sajid Javid pun turut mengundurkan diri dari jabatannya.

Sajid Javid menyatakan alasan dibalik pengunduran dirinya itu. Ia menyebut bahwa dirinya sudah kehilangan kepercayaan terhadap kemampuan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson saat menjalankan pemerintahan. Terlebih, banyak skandal-skandal bermunculan.

Tak hanya dirinya saja yang kehilangan kepercayaan terhadap Perdana Menteri Johnson, ia juga berpendapat bahwa hampir seluruh anggota parlemen dan masyarakat juga sudah tidak mempercayai pemerintahan yang dipimpin oleh Perdana Menteri Johnson itu.

"Dengan rasa menyesal saya katakan, bagaimanapun, jelas bagi saya bahwa keadaan ini tidak akan berubah di bawah kepemimpinan Anda dan karena itu kepercayaan saya pada Anda juga hilang," kata Sajid Javid, Selasa, 5 Juli 2022.

Baca Juga: Diejek Boris Johnson Soal Telanjang Dada, Vladimir Putin Beri Balasan Menohok: Akan Menjijikkan

Pengunduran diri Menteri Kesehatan Sajid Javid dan Menteri Keuangan Rishi Sunak itu pun semakin membuat pemerintahan Perdana Menteri Johnson terjun drastis dalam krisis.

Sementara itu, terkait soal pengunduran kedua menterinya, Perdana Menteri Boris Johnson pun telah menunjuk pengganti posisi Menteri Keuangan.

PM Johnson menunjuk Nadhim Zahawi sebagai menteri keuangan untuk menggantikan Rishi Sunak.

Diangkatnya Nadhim Zahawi sebagai Menteri Keuangan membuat banyak pihak memprediksi bahwa ekonomi Inggris akan berjalan lambat hingga masuk ke dalam resesi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat