PIKIRAN RAKYAT - Militer China menggelar latihan berskala besar di sekitar pulau Taiwan sebagai tanggapan atas kunjungan Ketua DPR Amerika Serikat Nancy Pelosi, pada Selasa 2 Agustus 2022.
Latihan militer itu melibatkan penggunaan senjata canggih milik angkatan bersenjata China termasuk diantaranya penggunaan rudal hipersonik DF-17.
Menurut laporan Global Times China, dikutip dari RT.com, latihan militer China itu berlangsung dengan memblokade beberapa titik serta melakukan serangan laut dan pelatihan pertempuran darat dan utara.
Selain itu, jet tempur J-20 China yang disebut-sebut canggih itu turut diterjunkan dalam latihan militer ini.
Latihan militer semacam ini dikabarkan belum pernah dilakukan pemerintahan China sebelumnya. Latihan militer besar-besaran ini merupakan pertama kalinya digelar.
Baca Juga: 24 Link Twibbon HUT RI Ke-77, Cocok untuk Hiasi Status WhatsApp
Pasukan Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China juga diperkirakan akan dikerahkan dan ditempatkan dalam jarak 12 mil laut dari pulau Taiwan.
Latihan militer ini diperkirakan akan berlangsung setidaknya sampai Minggu 7 Agustus siang, Kantor Berita Xinhua melaporkan, menambahkan bahwa latihan itu akan melibatkan latihan tembakan langsung di enam wilayah maritim besar dan ruang udara mereka di sekitar pulau Taiwan.
Laporan adanya aktivitas latihan militer ini muncul ketika ketegangan di pulau Taiwan meningkat. Pada hari Selasa, Nancy Pelosi mengunjungi Taiwan yang dianggap Beijing sebagai bagian dari wilayah kedaulatan China.
Ketua DPR, yang merupakan orang ketiga dalam urutan kepresidenan AS, telah menjadi pejabat tertinggi Amerika yang melakukannya sejak 1997. China sebelumnya berulang kali memprotes langkah tersebut, menyebutnya sebagai provokasi.