PIKIRAN RAKYAT- Pada umumnya jam kerja itu sekitar 7 jam sehari dan 40 jam seminggu untuk 6 hari kerja dalam seminggu, atau 8 jam sehari dan 40 jam seminggu untuk 5 hari kerja dalam seminggu.
Namun hal berbeda terjadi di Negara Chili, para pekerja harus bekerja lebih dari 9 jam dalam sehari.
di Negara Chili umumnya, para pekerja akan mulai pukul 8.30 pagi dan berakhir pada pukul 6.00 sore.
Pemerintah Chili yang dipimpin oleh Gabriel Boric mengatakan pada hari Selasa, 23 Agustus 2022 kemarin bahwa mereka telah mencoba kembali upaya meloloskan undang-undang yang akan mengurangi jam kerja di negara itu untuk memenuhi janji kampanye.
Baca Juga: Misterius! Lubang Besar di Pertambangan Chili Kini Makin Membesar, Segini Diameternya
RUU tersebut, bertujuan untuk mengurangi jam kerja dari 45 menjadi 40 jam.
Namun hal itu telah terhenti di Kongres sejak diperkenalkan pada 2017 oleh anggota parlemen saat itu dan juru bicara pemerintah saat ini Camila Vallejo.
Boric telah memberikan "urgensi" untuk RUU tersebut, sebuah ketentuan dalam konstitusi Chili yang memaksa anggota parlemen untuk mempertimbangkan RUU ketika diamanatkan oleh presiden.
Anggota parlemen akan memperdebatkan serangkaian perubahan pada RUU yang dibuat oleh pemerintah Boric.