kievskiy.org

Pakistan Tolak Tuduhan Taliban Bahwa AS Gunakan Wilayah Udaranya untuk Membunuh Pemimpin Al Qaeda

Ilustrasi drone.
Ilustrasi drone. /Pixabay/TayebMEZAHDIA

PIKIRAN RAKYAT- Tewasnya pemimpin Al-Qaeda pada 30 Juli 2022 lalu, menjadi sorotan Taliban.

Ayman al-Zawahiri diketahui dibunuh oleh pesawat tanpa awak milik Amerika Serikat di kediamannya di Kabul, Afghanistan.

Persoalan tersebut berbuntut panjang dengan adanya tuduhan dari Taliban kepada Pakistan yang diduga mengijinkan wilayah udaranya untuk aksi pembunuhan via Drone tersebut.

Namun Pakistan telah menolak klaim Taliban tentang wilayah udara Islamabad yang digunakan untuk serangan AS yang menewaskan pemimpin Al Qaeda Ayman al-Zawahiri pada Juli lalu.

Baca Juga: Taliban Tolak Ditekan, Jadikan Hukum Islam Syarat Mutlak Kerja Sama Afghanistan dengan Internasional

Reaksi itu muncul setelah Taliban menyalahkan pemerintah Pakistan karena mengizinkan wilayah udaranya digunakan oleh pesawat tak berawak AS.

Pejabat Menteri Pertahanan Afghanistan, Mullah Yaqoub, pada hari Minggu mengatakan bahwa penggunaan drone yang tidak sah untuk berpatroli di wilayah udara Afghanistan adalah pelanggaran perbatasan negara.

Pernyataan itu dibuat selama konferensi pers yang diadakan pada Minggu siang oleh Mullah Yaqoub dan Kepala Staf pasukan militer Taliban, Khaama Press melaporkan.

"Informasi kami menunjukkan bahwa mereka (pesawat tak berawak AS) masuk ke Afghanistan dari Pakistan, menggunakan wilayah udara Pakistan," kata Mujahid kepada wartawan ketika ditanya dari mana pesawat tak berawak itu berasal, menurut surat kabar Dawn.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat