kievskiy.org

Taiwan Berharap Dapat Memproduksi 'Chip Demokrasi' dengan Amerika Serikat

Bendera Taiwan dan AS dalam pertemuan di Taipei, Taiwan, yang diambil pada 27 Maret 2018.
Bendera Taiwan dan AS dalam pertemuan di Taipei, Taiwan, yang diambil pada 27 Maret 2018. /Reuters/Tyrone Siu

PIKIRAN RAKYAT- Di Tengah ketegangan antara Negara Taiwan dan China, imbas beberapa orang parlemen Amerika Hadir, tak menyurutkan Taiwan membangun demokrasi dengan Negara lain.

Salah satunya hubungan demokrasi dengan Amerika Serikat.

Taiwan berharap dapat memproduksi "Chip demokrasi" dengan Amerika Serikat, Presiden Tsai Ing-wen mengatakan kepada gubernur tamu negara bagian Arizona, Doug Ducey.

Pembicaraan tersebut terjadi pada hari Kamis, 1 September 2022 yang terbaru dari serangkaian pejabat senior dari daerah itu untuk berkunjung.

Baca Juga: Taiwan Lempar Ancaman, Siap Serang Balik China Jika Berani Masuk Wilayahnya

Taiwan sangat ingin menunjukkan kepada Amerika Serikat, pendukung internasional dan pemasok senjata terpentingnya meskipun tidak memiliki hubungan diplomatik formal.

Serta menunjukkan bahwa Taiwan adalah teman yang dapat diandalkan karena krisis chip global berdampak pada produksi mobil dan elektronik konsumen.

Taiwan Semiconductor Manufacturing Co Ltd (TSMC) (2330.TW), pemasok utama Apple Inc (AAPL.O) dan pembuat chip kontrak terbesar di dunia, sedang membangun pabrik senilai 12 miliar dolar AS, atau sekira Rp178.578 Triliun di Arizona.

Dalam menghadapi ekspansionisme otoriter dan tantangan era pasca pandemi, Taiwan berupaya meningkatkan kerja sama dengan Amerika Serikat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat