kievskiy.org

Banjir Pakistan Menelan Ribuan Korban Jiwa, PM Shehbaz Sharif: Seperti Laut

Dua orang pria berjalan di tengah banjir Pakistan.
Dua orang pria berjalan di tengah banjir Pakistan. /Tangkapan layar Youtube.com/Reuters

PIKIRAN RAKYAT - Beberapa bagian Pakistan tampak seperti laut, Perdana Menteri (PM) Pakistan Shehbaz Sharif mengatakan, pada Rabu, 7 September 2022, setelah mengunjungi beberapa daerah yang dilanda banjir.

Banjir terparah dalam sejarah Pakistan ini mencakup sepertiga negara, dengan menelan sebanyak 1.343 korban jiwa, bertambah 18 korban dari hari sebelumnya.

Sebanyak 33 juta penduduk dari populasi 220 juta itu telah menjadi buntut dari bencana yang disebabkan oleh perubahan iklim. 

Baca Juga: Drama Putri Candrawathi Dibongkar Polisi, Hasil Uji Lie Detector soal Pembunuhan Brigadir J Terungkap

Banjir ini menyebabkan ratusan ribu orang kehilangan tempat tinggal dan kerugian setidaknya $10 miliar atau sekitar Rp149 triliun, dengan kurs 14.923. 

“Anda tidak akan percaya skala kehancuran di sana (Pakistan). Ini adalah air di mana-mana sejauh yang Anda bisa lihat. Ini seperti laut,” kata Shehbaz Sharif setelah berkunjung ke provinsi selatan Sindh, sebagaimana dilansir Pikiran-Rakyat.com dari Reuters.

Sebelumnya, pemerintah telah meningkatkan pemberian uang tunai untuk korban banjir menjadi 70 miliar rupee Pakistan atau sekitar Rp4 triliun, dengan kurs 66.75. Kini, pemerintah akan membeli 200.000 tenda untuk menampung keluarga yang kehilangan tempat tinggal.

Baca Juga: Liga Champions: Liverpool Dibantai Napoli, Jurgen Klopp: Saya Minta Maaf

“Air surut mengancam tantangan baru dalam bentuk penyakit menular yang terbawa air. Kita akan membutuhkan triliunan rupee Pakistan untuk mengatasi bencana ini,” tutur Shehbaz Sharif. 

Demi membantu korban banjir, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah mengulurkan bantuan sebanyak $160 juta atau sekitar Rp2 miliar dengan kurs 14.923.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat