kievskiy.org

Raja Charles III Jadi Pemimpin Baru Inggris, Gaya Kepemimpinannya akan Jauh Berbeda dari Ratu Elizabeth II?

Raja Charles III.
Raja Charles III. /Reuters/Toby Melville

PIKIRAN RAKYAT – Setelah kematian Ratu Elizabeth II, tentu salah satu pertanyaan yang ada di benak masyarakat Britania Raya adalah gaya kepemimpinan Raja Charles III.

Beberapa orang terdekatnya mengasumsikan bahwa Charles akan mengubah tata cara kehidupan Kerajaan Inggris.

Dia dikenal memiliki pendapat mendalam mengenai dunia modern, dan telah mendirikan lembaga yang bertujuan untuk mempromosikan solusi holistik untuk tantangan yang dihadapi dunia saat ini.

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari The Washington Post, Charles menyadari bahwa sebagai seorang raja, ia perlu lebih hati-hati dalam menyuarakan pandangannya. Sikap netral merupakan hal yang penting untuk keluarga kerajaan di dunia modern.

Baca Juga: Nicholas Saputra Akhirnya Bongkar Identitas Sang Kekasih hingga Rencana Pernikahan

Namun sikap ingin membela apa yang dia percayai sudah lekat dalam dirinya. Mengingat usianya yang 73, tentu akan sulit untuk tidak melakukan apa yang dia terbiasa lakukan.

“Dia akan menjadi pemimpin yang berbeda. Charles merupakan seorang pemikir, romantis, sentimental,” ucap Robert Hardman, penulis biografi keluarga kerajaan.

Meski Charles pernah dianggap orang aneh karena pernah mengaku bahwa dirinya berbicara dengan pepohonan, sebenarnya dia hanya orang yang peduli lingkungan.

Berbeda dengan Ratu Elizabeth II, tidak pernah diketahui jelas sikap aslinya. Elizabeth sangat percaya bahwa keluarga kerajaan seharusnya tidak banyak campur tangan dalam masalah politik.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat