PIKIRAN RAKYAT – Serangan bom bunuh diri terjadi di sebuah pusat pendidikan di Kabul, Afghanistan dan menewaskan 19 orang.
Polisi mengatakan serangan bom bunuh diri itu terjadi pada Jumat, 30 September 2022 pagi, ketika para siswa bersiap menghadapi ujian di lembaga pendidikan tersebut.
Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari The Washington Post, pelaku menargetkan para siswa di lembaga pendidikan Kaj daerah Dasht e Barchi pukul 7.30, waktu setempat, sebuah daerah yang sebagian besar dihuni oleh etnis Hazara, yang termasuk dalam komunitas minoritas Syiah Afghanistan.
Selain itu, juru bicara kepolisian Kabul Khalid Zadran mengatakan bom bunuh diri itu terjadi di seksi ke-13 dan korban meninggal sejumlah 19 orang.
“19 orang meninggal dan 28 orang lainnya terluka,” kata Khalid.
Lewat tayangan video yang beredar dan foto-foto yang diterbitkan media sosial, tampak orang-orang yang ada di lokasi serangan bom bunuh diri tersebut mencari bantuan dan pertolongan, dengan berlumuran darah.
Sebelumnya, pada pekan lalu sebuah mobil meledak akibat serangan bom bunuh diri yang berlokasi di depan Masjid kota Kabul.
Baca Juga: Sebut ISIS Aliran Sesat, Wanita Pembuat Rompi Bom Bunuh Diri Menyesal