kievskiy.org

Bencana Angin Topan Sitrang di Bangladesh, Jutaan Orang Hidup Tanpa Listrik hingga 28 Jiwa Meninggal Dunia

Ilustrasi badai.
Ilustrasi badai. /Pixabay/0fjd125gk87. Pixabay/0fjd125gk87.

PIKIRAN RAKYAT - Pasca terjangan angin topan Sitrang yang melanda Bangladesh, para pekerja penyelamat menemukan mayat empat awak kapal keruk yang hilang.

Pekerja yang hilang tersebut menjadikan korban tewas akibat Topan Sitrang menjadi total 28 orang.

Imbas dari badai yang terjadi jutaan orang masih hidup tanpa listrik, kata para pejabat Rabu 26 Oktober 2022.

Topan yang setara dengan badai di Atlantik atau topan di Pasifik sudah menjadi ancaman biasa di kawasan itu.

Baca Juga: Topan Sitrang Terjang Bangladesh, 7 Orang Dilaporkan Tewas dan Ribuah Orang Dievakuasi

Namun para ilmuwan mengatakan efek dari perubahan iklim yang membuat topan Sitrang datang lebih intens dan sering.

Topan Sitrang mendarat di Bangladesh selatan pada hari Senin 24 Oktober 2022 akan tetapi pihak berwenang berhasil menyelamatkan sekitar satu juta orang lebih awal sebelum datangnya badai yang lebih dahsyat melanda.

Topan Dengan kecepatan angin 80 kilometer (55 mil) per jam, itu menimbulkan jejak kehancuran di wilayah pesisir dataran rendah yang mana terdapat padat penduduk, yang juga merupakan rumah bagi puluhan juta orang.

Pemerintah setempat mengatakan hampir 10.000 rumah beratap seng "hancur atau rusak" dan beraneka tanaman yang ada di sebagian besar lahan pertanian hancur pada saat inflasi pangan mencapai rekor tinggi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat