PIKIRAN RAKYAT - Penggunaan nuklir untuk melawan Ukraina sempat dibantah Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Namun baru-baru ini muncul wacana dari para pemimpin militer tingkat tinggi Rusia yang membahas waktu dan cara mereka dapat menggunakan senjata nuklir taktis di medan perang di Ukraina.
Pemberitaan tersebut diungkap oleh New York Times yang turut mengutip perkataan dari pejabat AS yang tidak disebutkan namanya.
Baca Juga: Konser BLACKPINK di GBK Gagal Dilaksanakan, Menpora: Saya Pastikan Itu Tidak Mungkin Digelar
Presiden Rusia Vladimir Putin tidak ikut dalam diskusi tersebut dan belum ada tanda-tanda bahwa militer Rusia sudah memberi keputusan untuk menyebarkan senjata.
Keputusan penyebaran senjata tersebut digadang-gadang yang akan meningkatkan perang secara tajam.
John Kirby selaku juru bicara Keamanan Nasional Gedung Putih mengatakan bahwa dia tak memiliki pendapat apapun secara rinci dalam laporan tersebut.
Baca Juga: Asal-usul Keramik: Ditemukan di Cekoslowakia, Dipercantik di China
Namun dalam sebuah perkataan dari John Kirby mengatakan setiap komentar tentang penggunaan senjata nuklir oleh Rusia sangat memprihatinkan.