kievskiy.org

Profil Cristopher Colombus, Perjalanan Panjang Penemu Benua Amerika Memulihkan Gelarnya

Ilustrasi kapal Cristopher Colombus.
Ilustrasi kapal Cristopher Colombus. /Pixabay/851878

PIKIRAN RAKYAT – Christopher Columbus merupakan seorang penjelajah dan navigator asal Italia. Pada tahun 1492, ia melakukan pelayaran melintasi Samudra Atlantik dari Spanyol di Santa Maria, dengan kapal Pinta dan Niña di sampingnya, berharap menemukan rute baru ke India.

Sekira tahun 1492 dan 1504, dia melakukan total empat perjalanan ke Karibia dan Amerika Selatan, kemudian dikreditkan dan disalahkan karena membuka Amerika untuk kolonisasi Eropa.

Tahun-tahun awal

Columbus lahir pada tahun 1451 di Republik Genoa, bagian wilayah yang sekarang disebut Italia. Pada usia 20-an ia pindah ke Lisbon, Portugal, dan kemudian bermukim kembali di Spanyol, yang tetap menjadi markas selama hidupnya.

Baca Juga: Profil Chairil Anwar, Si Binatang Jalang yang Mampus Dikoyak-koyak Sepi

Columbus pertama kali pergi ke laut saat remaja, ia berpartisipasi dalam beberapa pelayaran perdagangan di Laut Mediterania dan Laut Aegea. Ada satu perjalanan ke pulau Khios, di zaman Yunani modern, perjalanan itu membawanya paling dekat dengan Asia.

Pelayaran pertamanya ke Samudra Atlantik pada tahun 1476 hampir merenggut nyawanya karena armada komersial yang ia tumpangi diserang oleh prajurit Prancis di lepas pantai Portugal.

Kapalnya terbakar, dan Columbus harus berenang ke pantai Portugis untuk menyelamatkan dirinya.

Dia pergi ke Lisbon, Portugal, di mana dia akhirnya menetap dan menikah dengan Filipa Perestrelo. Pasangan tersebut akhirnya memiliki satu putra yang bernama Diego, lahir pada tahun 1480. Namun, tak lama istrinya meninggal, dan Columbus pindah ke Spanyol.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat