kievskiy.org

5 Negara yang Melarang Perayaan Hari Valentine, Indonesia Termasuk?

Ilustrasi perayaan Valentine.
Ilustrasi perayaan Valentine. /Freepik/gpointstudio

PIKIRAN RAKYAT – 14 Februari dirayakan sebagai Hari Valentine. Beragam hal pun dilakukan untuk menyemarakan hari penuh kasih sayang ini, mulai dari memberi cokelat, bunga, hingga kartu ucapan untuk pasangan.

Kendati demikian, tak semua negara mengizinkan perayaan Hari Valentine. Pelarangan ini berkaitan dengan persoalan budaya dan kepercayaan.

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari GTE Locaklize, berikut negara-negara yang melarang perayaan Hari Valentine:

Baca Juga: Apa Itu Festival Qixi? Perayaan Valentine Orang China dengan Sejarah Unik

Saudi Arabia

Saudi Arabia merupakan negara yang terletak di Asia Barat Daya, dengan penduduknya mayoritas beragama Muslim. Di negara tersebut, merayakan Hari Valentine adalah hal yang tabu dan bertentangan dengan ideologi negara itu.

Oleh karena itu, tidak ada perayaan Hari Valentine setiap 14 Februari. Bahkan hal-hal yang berkaitan dengan VAlentine seperti mawar merah atau boneka beruang juga dilarang.

Uzbekistan

Uzbekistan dikenal dengan sejarah panjang dan budayanya yang beragam. Mulanya negara ini mentolerir Hari Valentine selama bertahun-tahun. Namun terhitung sejak 2012, perayaan tersebut dilarang oleh Departemen Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Promosi Nilai.

Baca Juga: Kamu Jomblo? Berikut 5 Hal yang Bisa Anda Lakukan Saat Valentine Day

Alih-alih memperingati Hari Valentine, warga di Uzbekistan merayakan ulang tahun pahlawan negara mereka, Babur, seorang Kaisar Mughal. Meski demikian, hari kasih sayang tidak ilegal, tapi sangat tidak disarankan untuk dirayakan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat