kievskiy.org

Israel Bentuk Milisi Garda Nasional, Politisi Arab Beri Kecaman

Ilustrasi bendera Israel.
Ilustrasi bendera Israel. /Reuters/Ronen Zvulun

PIKIRAN RAKYAT – Pemerintah Israel mengeluarkan izin untuk membentuk Garda Nasional di bawah Menteri Keamanan sayap kanan, Itamar Ben Gvir. Garda nasional tersebut akan difokuskan untuk menangani kerusuhan yang melibatkan warga Arab.

Akan tetapi, para saingan politiknya menuduhnya telah mendirikan "milisi" sektarian.

Pemerintah sebelumnya telah memulai proses pembentukan pasukan polisi tambahan untuk mengatasi kekerasan politik internal yang terjadi selama protes pro-Palestina di daerah campuran Yahudi-Arab pada saat perang Jalur Gaza pada Mei 2021. Namun, pemerintahan tersebut jatuh sebelum pasukan tersebut berhasil terbentuk.

Menurut pernyataan dari kantor perdana menteri, kekuatan pasti dari Garda Nasional yang baru akan dibahas oleh sebuah komite yang terdiri dari semua badan keamanan Israel. Komite tersebut diharapkan dapat memberikan rekomendasi dalam waktu 90 hari ke depan.

Baca Juga: Trigana Air Akan Buka Lagi Layanan Penerbangan di Dekai Usai Terhenti Akibat Serangan KKB Papua

Saat ini masih belum jelas siapa yang akan memiliki wewenang langsung atas Garda Nasional yang baru terbentuk.

Menurut laporan media lokal, Kepala Kepolisian Israel, Inspektur Jenderal Yaacov Shabtai, telah mengatakan keraguannya terkait pasukan baru tersebut dalam sebuah surat yang ditujukan kepada Menteri Ben-Gvir.

Itamar Ben Gvir adalah seorang pemukim Yahudi berhaluan garis keras yang berasal dari Tepi Barat.

Ia masih memiliki keyakinan masa lalu untuk mendukung tindakan terorisme dan menghasut terhadap orang Arab, yang diketahui merupakan 21 persen dari populasi Israel, mulai naik dalam politik setelah kerusuhan pada tahun 2021.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat