PIKIRAN RAKYAT - Orang dalam istana membocorkan ketegangan yang terjadi di antara Putri Anne dan Permaisuri Camilla pada saat makan malam menjelang penobatan. Ketegangan itu terjadi akibat konfrontasi Putri Anne terhadap Camilla terkait gelar barunya.
Putri Kerajaan diduga telah memberi tahu kaka iparnya itu bahwa gelarnya adalah Queen Consort (Permaisuri) dan bukan Queen (Ratu). Topik gelar baru Camilla 'sangat berbobot', dan banyak orang tidak senang istri Raja Charles III itu akan dipanggil sebagai Ratu daripada Permaisuri.
Dia dilaporkan dikonfrontasi oleh Putri Anne ketika seluruh situasi sangat sulit, di tengah klaim bahwa tidak semua orang menerima gelar baru Camilla.
"Saya mendengar bahwa ada makan malam Penobatan yang jelas, dengan Raja dan Camilla ada di sana, dan tampaknya Putri Kerajaan berkata 'Kamu bukan Ratu, kamu permaisuri Ratu'," kata perancang gaun pengantin Putri Diana pada tahun 1981, David Emanuel.
Baca Juga: Raja Charles III Didesak Minta Maaf atas Penjajahan Inggris Sebelum Penobatan
"Saya mengerti dari Yang Mulia Ratu, dia bilang dia harus menjadi Permaisuri. Tiba-tiba, dia sekarang akan menjadi Ratu," ucapnya.
"Dan itu sangat sulit, karena banyak orang mengatakan kepada saya bahwa mereka tidak senang tentang hal itu," ujarnya menambahkan.
Selama Penobatan, Putri Anne akan tampil dalam prosesi sebagai "Gold-Stick-in-Waiting" yang bergengsi, posisi yang secara historis diserahkan kepada seseorang yang dipercayakan dengan keselamatan pribadi penguasa.
Sebagai "ajudan pribadi" untuk Raja Charles III, Putri Anne akan melakukan perjalanan dengan menunggang kuda di belakang Raja dan Ratu baru setelah mereka dinobatkan di Westminster Abbey pada 6 Mei 2023.