kievskiy.org

Flu pada Anak Merebak di Australia, Kemungkinan Menyebar Hingga Amerika

Ilustrasi flu pada anak.
Ilustrasi flu pada anak. /Freepik

PIKIRAN RAKYAT – Para ahli epidemiologi pada musim panas ini mengamati maraknya flu di Australia, dan belahan bumi selatan.

Departemen Kesehatan dan Perawatan Lansia Australia melaporkan terdapat peningkatan kasus mirip influenza di hampir semua daerah benua itu dalam dua minggu terakhir Mei 2023.

Penyakit ini paling banyak diderita anak-anak berusia 5 hingga 9 tahun, kemudian anak-anak berusia 4 tahun ke bawah, lalu anak-anak berusia 10 hingga 14 tahun.

“Ada beberapa wilayah yang kasusnya lebih tinggi daripada wilayah lainnya jika ditinjau dari tren historis,” ujar Dr. Carrie Reed, kepala cabang Epideniologi dan Pencegahan Divisi Influenza CDC.

Baca Juga: Tidak Semua Gejala Flu Akibat Virus Influenza, Inilah Penyakit Lain yang Memiliki Gejala Serupa

Sebuah tinjauan dari data survei Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan laporan Australia terbaru menunjukkan, peningkatan kasus flu di Australia saat ini masih berada dalam kisaran historis. Namun, CDC masih terus memantau tren influenza di seluruh dunia.

Musim flu di belahan bumi selatan biasanya terjadi antara bulan April dan September, sementara bulan Oktober hingga Mei untuk belahan bumi utara.

Kepala penyakit menular di RS Mount Sinai South Nassau, New York, Dr. Aaron Glatt, mengatakan bahwa perubahan musim penyakit yang terjadi di belahan bumi selatan sering dijadikan sebagai prediktor untuk apa yang akan terjadi di Amerika pada musim dingin selanjutnya. Akan tetapi, hal ini tidak menjadi patokan utama.

Baca Juga: Kenali Gejala Flurona yang Bikin Heboh, Penyakit Gabungan Virus Influenza dan Corona

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat