kievskiy.org

AS: Kami Ingin Gencatan Senjata Diperpanjang hingga Semua Sandera Bebas

Orang-orang bereaksi terhadap konvoi yang membawa sandera yang baru dibebaskan yang ditangkap dalam serangan 7 Oktober oleh kelompok militan Palestina Hamas dan ditahan di Jalur Gaza, di Ofakim, Israel, 26 November 2023.
Orang-orang bereaksi terhadap konvoi yang membawa sandera yang baru dibebaskan yang ditangkap dalam serangan 7 Oktober oleh kelompok militan Palestina Hamas dan ditahan di Jalur Gaza, di Ofakim, Israel, 26 November 2023. /Reuters/Amir Cohen

PIKIRAN RAYAT - Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional Amerika Serikat, John Kirby menjawab pertanyaan soal apakah negaranya mendukung gencatan senjata permanen antara Hamas dan penjajah Israel di Jalur Gaza, Palestina.

Kirby dalam pernyataannya tidak secara tegas menunjukkan dukungan atau penentangan terhadap ide tersebut.

Meski demikian, perpanjangan masa gencatan senjata dinilai adalah hal yang baik yang menurutnya perlu dipertahankan.

Dia berharap, dengan diperpanjangnya lagi dan lagi gencatan senjata, seluruh sandera dapat dibebaskan dengan selamat.

Baca Juga: Prediksi Skor Arsenal vs Lens di Liga Champions: Preview dan Starting Line-up 

"Kami tentu ingin melihat kelanjutan ini diperpanjang hingga semua sandera dibebaskan," katanya.

Selama gencatan senjata berlangsung, kelompok Palestina Hamas telah membebaskan 50 perempuan dan anak-anak Israel dari total 240 sandera yang diambil dari Israel dalam serangan 7 Oktober 2023.

Sebagai gantinya, Israel membebaskan 150 tahanan Palestina dari penjara-penjara Israel yang semuanya adalah tahanan perempuan dan remaja.

Hamas juga telah membebaskan 19 sandera asing yang sebagian besar pekerja Thailand yang bekerja dalam sektor pertanian.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat