kievskiy.org

Waspada Tipu Muslihat Kurma Israel, Dilabeli 'Produk Palestina' dan 'Ditanam oleh Petani Palestina'

Buah kurma kering
Buah kurma kering /Pixabay/Pictavio

PIKIRAN RAKYAT - Komisi Hak Asasi Manusia Islam atau Islamic Human Rights Commission (IHRC) membongkar tipu muslihat Israel penjajah dalam menjual kurma. Mereka menyertakan label 'produk Palestina' hingga 'Ditanam oleh petani Palestina' untuk mengecoh pembeli.

Guilty Companies Hadiklaim, Koperasi Petani Kurma Israel penjajah yang mencakup perkebunan pemukim ilegal, menjual 65 persen dari semua kurma Israel. Merek-mereknya termasuk:

  1. Jordan River
  2. King Solomon
  3. Tamara Barhi Dates
  4. Rapunzel
  5. Bomaja
  6. Desert Diamond
  7. Shams and Delilah

Mereka juga memasok supermarket yang memasarkannya dengan merek mereka sendiri. Ini termasuk:

  1. Marks & Spencer
  2. Sainsbury's
  3. Tesco
  4. Asda
  5. Morrisons and Waitrose

Kadang-kadang mereka diberi label "diproduksi di Tepi Barat", tetapi ini bukan kurma Palestina. Mehadrin, eksportir produk segar terbesar Israel penjajah, membual menggandakan penjualan kurma Medjoul karena mereka melihat permintaan yang kuat di bulan Ramadhan. Kurma mereka memiliki nama merek:

  1. Premium Medjoul
  2. Fancy Medjoul
  3. Royal Treasure
  4. Red Sea
  5. Bonbonierra

Kadang-kadang, kemasan mereka menyatakan "Ditanam oleh Petani Palestina". Ini mengacu pada buruh 'budak' Palestina yang ditemukan di perkebunan Israel penjajah.

Tnovot Field (Field Produce Marketing Ltd), adalah eksportir kurma Medjool terbesar ke-3 di Israel. Merek-mereknya termasuk Paradise dates dan Star dates.

Membaca Label Tidak Cukup

Sayangnya, membaca label tidak lagi cukup, karena Hadiklaim mengakui bahwa dari 2012 mereka telah mengirim tanggal dari Lembah Yordan berlabel 'Produk Palestina'. Seorang manajer ekspor pertanian Israel penjajah yang diwawancarai oleh Al-Jazeera pada Agustus 2012 di pemukiman ilegal Mahola tempat Hadiklaim mendapatkan kurmanya, menjelaskan palet kotak kurma di gudang pengepakannya berlabel "Palestina-Yerikho".

"Kadang-kadang Inggris keberatan (untuk membeli dari kami).. Kami hanya menghindari menulis 'Israel' di kotak-kotak... Kami sering mencetak kotak khusus atas permintaan klien... Kadang-kadang mereka meminta kami untuk mengubah nama negara asal di kotak," tuturnya.

Sekarang, bahkan label 'Made in Palestine' tidak lagi menjadi jaminan bahwa Anda tidak membeli kurma pendudukan Israel! Kecuali dari sumber-sumber Palestina tepercaya seperti Zaytoun atau Yaffa, kami akan berhati-hati terhadapnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat