kievskiy.org

Bisakah Benjamin Netanyahu Dipenjarakan ICC? Terungkap Kapan Surat Penangkapan Dirilis

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu. /Reuters/Ammar Awad

PIKIRAN RAKYAT - Surat perintah penangkapan atas Perdana Menteri Israel Penjajah, Benjamin Netanyahu sedang dalam proses pengajuan oleh Mahkamah Pidana Internasional (ICC). Akankah surat itu dapat dikabulkan sehingga seluruh kejahatannya dapat diadili?

Mantan duta besar Amerika Serikat (AS) bidang Kejahatan Perang, David Scheffer, mengatakan, kemungkinan besar penangkapan bisa terjadi. Hal ini lantaran terdapat sejumlah unsur-unsur tak biasa dalam kasus genosida atas Palestina.

"Ada sesuatu yang tidak biasa dalam kasus ini. Biasanya, jaksa tidak mengumumkan terlebih dahulu keputusan hakim bahwa dia sebenarnya telah mengajukan surat perintah penangkapan," kata Scheffer, dikutip dari ABC News, Selasa, 21 Mei 2024.

Dia melanjutkan, pengajuan diam-diam ini demi memastikan bahwa 'penjahat' yang jadi target surat penangkapan tidak melarikan diri untuk sementara Waktu.

"(Hal ini) juga agar (informasi) tidak menciptakan situasi di mana para hakim mungkin akan terkena banyak tekanan eksternal sebelum mengambil keputusan," ujarnya.

Jaksa penuntut, imbuh Scheffer, kemungkinan besar bertindak berbeda kali ini sebab ada upaya kuat mencegah dugaan kejahatan lebih lanjut yang dilakukan kedua belah pihak. Baik dari sisi Israel maupun Hamas.

Berapa Lama Surat Penangkapan Diproses?

Tidak diketahui secara pasti berapa lama waktu yang dibutuhkan oleh panel yang terdiri dari tiga hakim untuk mengeluarkan surat perintah tersebut.

Namun, mantan jaksa ICC Luis Moreno Ocampo mengatakan, dalam kasus Presiden Rusia Vladamir Putin, ICC tidak butuh waktu lama untuk mengeluarkan surat perintah penangkapanya atas kejahatan perang di Ukraina.

Berbeda dengan Putin, kasus terhadap mantan presiden Sudan, Omar al-Bashir memakan waktu tujuh bulan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat