kievskiy.org

Asal-usul Hari Laut Sedunia Diperingati Setiap 8 Juni: dari Sumber Kehidupan ke Ambang Kehancuran

Ilustrasi laut.
Ilustrasi laut. /Pexels/Francesco Ungaro

PIKIRAN RAKYAT - Lautan telah menjadi sumber berkelanjutan untuk membuat bumi layak huni bagi setiap spesies, baik itu hewan atau umat manusia. Dari air minum hingga oksigen, lautan mengulurkan tangan untuk menyediakan sumber daya ini untuk semua orang.

Selain itu, lautan memberikan pilihan mata pencaharian bagi manusia. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyatakan bahwa diperkirakan 40 juta orang dipekerjakan oleh industri berbasis laut pada tahun 2030.

Akan tetapi, eksploitasi terus menerus dari sumber daya berharga ini telah menyebabkan kehancurannya. Menurut PBB, 90 persen populasi ikan besar habis dan 50 persen terumbu karang hancur.

"Kita mengambil lebih banyak dari laut daripada yang dapat diisi ulang," ucap PBB.

Itulah mengapa penting untuk melindungi sumber daya berharga. Sehingga, Majelis Umum PBB mendedikasikan 8 Juni sebagai Hari Laut Sedunia.

Sekarang, Hari Laut Sedunia semakin penting karena kondisi iklim memburuk. Orang-orang berkumpul dan mencoba yang terbaik untuk mengurangi polusi dan eksploitasi laut.

Kenapa Hari Laut Sedunia Diperingati pada Tanggal 8 Juni?

Hari Laut Sedunia secara resmi diakui oleh PBB pada 2008. Ini adalah hasil dari proposal oleh Kanada pada KTT Bumi di Rio de Janeiro pada 1992.

Pemilihan 8 Juni sebagai perayaan Hari Laut Sedunia bukanlah keputusan biasa. Tanggal tersebut dipilih, untuk menghormati Konferensi PBB tentang Lingkungan dan Pembangunan yang diadakan di Rio de Janeiro dari tanggal 3 hingga 14 Juni 1992.

"Banyak negara telah merayakan Hari Laut Sedunia setelah Konferensi PBB tentang Lingkungan dan Pembangunan, yang diadakan di Rio de Janeiro pada tahun 1992," kata PBB.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat