kievskiy.org

Amerika Serikat 'Turun Tangan' Coba Akhiri Perang Armenia-Azerbaijan

Bendera Amerika Serikat
Bendera Amerika Serikat /Pixabay/marcovannozzi Pixabay/marcovannozzi

PIKIRAN RAKYAT - Amerika Serikat mencoba turun tangan untuk ikut dalam pembicaraan damai antara Armenia dan Azerbaijan.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters, Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo dijadwalkan bertemu dengan menteri luar negeri Azerbaijan dan Armenia dalam upaya baru untuk mengakhiri perang selama hampir sebulan.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pertempuran itu kemungkinan telah menewaskan 5.000 orang.

Baca JugaDemi Tipu dan Takuti Musuh, Rusia Siapkan Balon-Balon 'Menyeramkan' yang Jadi Benteng Pertahanan

Dua kesepakatan gencatan senjata yang ditengahi Rusia juga telah meredupkan harapan untuk segera mengakhiri pertempuran yang pertama kali meletus pada 27 September 2020 di Nagorno-Karabakh, wilayah yang secara internasional dimiliki Azerbaijan,tetapi dihuni etnis Armenia.

Dalam bentrokan terbaru, kementerian pertahanan Azerbaijan melaporkan pertempuran di beberapa daerah, termasuk wilayah yang dekat dengan garis kontak yang memisahkan kedua belah pihak.

Sementara, kementerian pertahanan Armenia juga melaporkan pertempuran di beberapa daerah dan mengatakan kota Martuni di Nagorno-Karabakh dibom lagi pada malam hari.

Baca Juga : 6 Negara Ini Diprediksi Rugi Jika Donald Trump Kalah Pilpres, dari Tiongkok hingga Korea Utara

Pompeo diperkirakan akan mengadakan pembicaraan terpisah dengan Menteri Luar Negeri Azerbaijan Jeyhun Bayramov dan Menteri Luar Negeri Armenia Zohrab Mnatsakanyan. Tidak jelas apakah kedua menteri itu akan bertemu secara langsung.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat