PIKIRAN RAKYAT - Otoritas Tiongkok di Kashgar, Xinjiang mengatakan telah selesai melakukan tes Covid-19 kepada lebih dari 300.000 penduduk pada Minggu, 25 Oktober 2020.
Tes massal ini dilakukan setelah seorang gadis berusia 17 tahun dilaporkan positif Covid-19 sehari sebelumnya dan termasuk orang tanpa gejala (OTG).
Otoritas Kashgar menyampaikan sekitar 400.000 penduduk lainnya akan diuji dalam dua hari ke depan.
Baca Juga: Baru Berusia 20 Tahun, Penjambret Spesialis WNA di Bali Berhasil Diringkus Polisi
"Seorang gadis berusia 17 tahun ditemukan pada hari Sabtu mengidap virus corona di sebuah desa di Kashgar setelah diuji selama pemeriksaan rutin," kata komisi kesehatan Xinjiang, dikutip Pikiran-rakyat.com dari Reuters.
Ditemukannya kasus positif itu membuat otoritas Kashgar langsung menutup sekolah-sekolah selama satu minggu.
Xinjiang adalah lokasi kelompok lokal yang tidak ada kasus baru sejak 15 Agustus 2020.
Baca Juga: Cara Baca Bahasa Tubuh Kucing, Senang dan Gelisah Si Meong Bisa Dilihat dari Mata dan Telinganya!
"Semua kontak dekat dari orang yang terinfeksi telah diisolasi untuk pengamatan medis dan otoritas lokal sedang melakukan penyelidikan epidemiologi," kata pejabat Xinjiang.