kievskiy.org

Apresiasi Pidato Kemenangan Joe Biden, Wakil Ketua Komisi I DPR: Indonesia Dipandang Penting

Presiden terpilih AS Joe Biden dan wakilnya Kamala Harris.
Presiden terpilih AS Joe Biden dan wakilnya Kamala Harris. /Instagram.com/@joebiden

PIKIRAN RAKYAT - Pidato kemenangan Joe Biden dalam pemilihan presiden Amerika Serikat, membawa angin segar bagi dunia karena menyerukan persatuan bagi Rakyat Amerika dan juga berimplikasi  bagi dunia, termasuk Indonesia. 

Menurut Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Abdul Kharis Almasyhari, Biden telah menyerukan persatuan dan meminta para pendukungnya untuk memperlakukan lawan sebagai musuh.

“Dia bilang stop memperlakukan lawan kita sebagai musuh. Meski itu diserukan untuk warga Amerika saya berharap juga untuk warga dunia agar kedamaian di seluruh kawasan yang selama Trump memimpin  AS, dunia penuh dengan ketegangan dan gesekan,” kata Kharis kepada Pikiran-rakyat.com (PR) melalui pesan singkat, Minggu, 8 November 2020.

 Baca Juga: Peringati Hari Pahlawan 2020, Intip 6 Ide Lomba yang Aman Digelar di Tengah Pandemi Covid-19

Anggota DPR dari Fraksi PKS ini mengucapkan selamat kepada Warga Amerika Serikat yang menyuguhkan demokrasi dan proses pemilu yang dapat dikatakan lebih baik dari tanah air karena perhitungan yang cepat dan terbuka.

“Selamat kepada seluruh Warga Amerika Serikat yang telah menyuguhkan pesta demokrasi yang akuntabel, transparan dan fair sejauh ini bagi seluruh warga dunia. Dan selamat mendapatkan Presiden baru Bapak Joe Biden, semoga membawa kebaikan bagi semua” ujar Kharis.

Menurut legislator asal Solo ini dalam politik luar negerinya, AS di bawah kepemimpinan Biden akan tetap menjadikan Indonesia tetap sebagai salah satu andalan AS di Asia Tenggara apalagi terkait dengan ketegangan di Laut Cina Selatan.

 Baca Juga: 5 Cara Tingkatkan Nafsu Makan, Sarapan Ternyata Beri Pengaruh Besar!

“Joe Biden akan mengandalkan sekutunya di Asia Tenggara dalam berbagai isu keamanan dan Indonesia menjadi negara yang dipandang penting  sebagai negara terbesar di ASEAN untuk membuat kawasan Asia Tenggara tetap kondusif, terutama berkaitan dengan isu Laut China Selatan” ucap Kharis.

Kharis juga menambahkan peluang ini bisa Indonesia manfaatkan untuk  menjalin kerja sama bilateral dengan AS di bidang pertahanan, seperti persediaan senjata dan pelatihan militer bagi TNI.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat