PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Kabupaten Karawang, menerima apresiasi sebagai salah satu daerah yang berhasil melakukan pencegahan tindak pidana korupsi.
Penilaian capaian strategi nasional pencegahan korupsi yang diraih Karawang di atas 80%.
Sementara daerah lain yang menerima nilai di atas 80%, di antaranya Kabupaten Banggai dan Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Baca Juga: Bawa Sampel Batuan dari Bulan, Kapsul Chang'e-5 Milik China Sukses Mendarat di Bumi
Apresiasi tersebut disampaikan Menteri Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Suharso Monoarfa kepada Bupati Cellica Nurrachadiana saat peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Harkodia) di Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Rabu malam, 16 Desember 2020.
Dalam acara tersebut Ketua KPK, Firli Bahuri mengatakan, pihaknya akan terus memperkuat komitmen dan bekerja sama dengan pemangku kepentingan dalam pemberantasan korupsi.
Salah satunya adalah dengan meningkatkan pemahaman akan bahaya laten korupsi. Dengan demikian, budaya antikorupsi bisa tumbuh dan berkembang di kalangan masyarakat.
Baca Juga: Babak Akhir Kasus Dugaan Pengeroyokan pada Angel Lelga, Vicky Prasetyo: Alhamdulillah
“Bahaya laten korupsi bisa menghambat terwujudnya Indonesia yang sejahtera,” ujar Firli
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana mengaku bahagia menerima apresiasi tersebut. Namun demikian, dirinya tidak akan kendor mengingatkan jajararannya untuk tidak melakukan korupsi.