PIKIRAN RAKYAT - Dalam kurun dua hari, dua orang meninggal dalam kasus probable Covid-19 di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
Total kematian dalam kasus tersebut pun mencapai 37 orang.
Kasus kematian secara berturut-turut itu terkuak dalam laporan Dinas Kesehatan yang diunggah dalam Instagram Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tasikmalaya pada Rabu, 3 Februari 2021 dan Selasa, 2 Februari 2021.
Baca Juga: Sebut 3M Jadi Kunci Penanganan Pandemi Covid-19, Presiden Jokowi Minta Ada Standarisasi Masker
Dalam kurun waktu tersebut, setiap hari dilaporkan satu orang dalam kasus probable dilaporkan meninggal sehingga total kematiannya sebanyak 37 orang hingga kini.
Peningkatan juga terjadi dalam kasus probable. Pada Senin, 1 Februari 2021, jumlah kasusnya baru mencapai 119 kasus.
Dua hari kemudian, atau Rabu, 3 Februari 2021, angkanya naik menjadi 121 kasus dengan 75 discarded dan 9 isolasi.
Baca Juga: Seperti Jokowi, Wagub DKI Jakarta Riza Patria Juga Sebut PPKM Tidak Efektif
Kasus probable adalah orang meninggal yang diyakini sebagai suspek dengan ISPA berat atau gagal napas aveoli paru-paru penuh cairan.
Dengan demikian, kasus probable merupakan kasus kematian dengan gambaran klinis penderitanya mengidap Covid-19, namun belum ada hasil pemeriksaan laboratorium RT-PCR.