kievskiy.org

Tak Mau Seperti di India, Wabup Garut Ingatkan Pentingnya Prokes

Seorang pria membawa kayu berjalan melewati tumpukan kayu pemakaman orang-orang yang meninggal karena Covid-19 saat kremasi massal, di sebuah krematorium di New Delhi, India, 26 April 2021.
Seorang pria membawa kayu berjalan melewati tumpukan kayu pemakaman orang-orang yang meninggal karena Covid-19 saat kremasi massal, di sebuah krematorium di New Delhi, India, 26 April 2021. /Reuters/Adnan Abidi

PIKIRAN RAKYAT - Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman, menyayangkan masih banyaknya kerumunan pada acara buka bersama yang digelar di sejumlah rumah makan atau restoran di wilayah perkotaan Garut selama bulan Ramadhan 2021.

Ia mengingatkan semua pihak untuk selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes) agar kejadian penyebaran Covid-19 yang marak seperti di India tidak sampai terjadi di Garut.

Helmi pun mengingatkan kepada para pengelola rumah makan atau restoran di Garut untuk memperhatikan kapasitas pengunjung sesuai aturan.

Jangan karena sedang laku, lantas mengabaikan protokol kesehatan termasuk kapasitas pengunjung.

Baca Juga: Jelang Laga Man Utd vs Liverpool, Juergen Klopp Singgung Masa Lalu Ole Gunnar Solskjaer

"Masih ada laporan banyaknya rumah makan dan restoran di wilayah perkotaan Garut yang menggelar acara buka bersama dengan jumlah pengunjung berjubel. Ini tentu sangat kita sayangkan dan kita tentunya sangat tak mengharapkan," kata Helmi, Minggu 2 Mei 2021.

Kegiatan buka bersama yang dilakukan tanpa mempertihatikan prokes terutama pembatasan jumlah pengunjung menurut Helmi sangat rentan terhadap penyebaran Covid-19.

Oleh karena itu, ia meminta semua pihak, mulai dari pengusaha, masyarakat, hingga petugas untuk senantiasa patuh dan tetap melaksanakan prokes.

Helmi pun meminta petugas jangan bosan-bosan terus mengingatkan warga dan para pengusaha terkait pentingnya pelaksanaan prokes.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat