kievskiy.org

Gejolak Diangkatnya Seorang Dokter Jadi Dirut RSUD Karawang: Diprotes Massa hingga Dikritik Pejabat Terdahulu

Massa LSM Lodaya berunjukrasa ke gedung DPRD menolak pengangkatan dr Fitra Hergyana sebagai Dirut RSUD Karawang.
Massa LSM Lodaya berunjukrasa ke gedung DPRD menolak pengangkatan dr Fitra Hergyana sebagai Dirut RSUD Karawang. /Pikiran Rakyat/Dodo Rihanto

PIKIRAN RAKYAT - Massa dari Lembaga Sosial Masyarakat "Lodaya" mendatangi gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Karawang, Jumat 4 Juni 2021. Mereka berunjuk rasa untuk menolak diangkatnya dr Fitra Hergyana menjadi Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat.

Alasannya, dr Fitra dinilai belum berpengalaman untuk mengelola rumah sakit besar. Apalagi yang bersangkutan dasar keilmuannya tidak dilengkapi pengetahuan manajemen. dr Fitra selama ini lebih fokus buka praktek sebagai spesialis kulit dan kelamin khususnya yang terkait dengan kecantikan.

"Dari sisi kepegawaian pun, kami kira dr Fitra belum mumpuni untuk menjadi Dirut. Dia menjadi PNS baru satu tahun lebih," ujar  koordinator lapangan aksi tersebut, Deden Sopian.

Dia menilai, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana terlalu gegabah menempatkan seseorang sebagai Dirut RSUD. Sebab, RSUD merupakan tempat perawatan dan pengobatan masyarakat yang sedang jatuh sakit.

Baca Juga: Ikatan Cinta Segera Tamat? Amanda Manopo Beri Kode Usai 'Protesnya' Direspons Petinggi MNC Pictures

Artinya, lanjut Deden, RSUD harus dipimpin oleh orang yang benar-benar pengalaman dan profesional dalam bidang manajemen kesehatan. 

"Saat ini ada banyak dokter berpengalaman di RSUD yang lebih layak dari dr Fitra," kata Deden.

Dia menyatakan aksi unjuk rasa yang mereka lakukan tidak dilandasi suka atau tidak suka. Aksi itu murni dilakukan agar pelayanan RSUD lebih baik lagi.

Deden juga tidak menyinggung terkait status dr Fitra yang disebut-sebut sebagi kerabat dekat Cellica Nurrachadiana. Dia hanya mempertanyakan apakah persyaratan normatif dr Fitra untuk menjadi Dirut RSUD sudah terpenuhi atau belum.

Baca Juga: Bupati Bandung Tegaskan Disabilitas pun Bisa Jadi ASN

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat