kievskiy.org

Sekda Kuningan Bantah Bupati Utje Kena Serangan Jantung

KUNINGAN, (PR).- Kabar terkena serangan jantung sebagai penyebab meninggal dunia Bupati Kuningan Utje Choeriah Hamid Suganda dinilai tidak berdasar. Informasi tersebut dibantah oleh Sekretaris Daerah Kuningan Yosep Setiawan kepada PR.

“Belum diketahui sebabnya. Tapi yang pasti menurut Pak Aang (suami Utje), yang mendampingi di IGD, ada kecetit saja di pinggang,” kata Yosep saat melayat Utje di Pendopo Bupati Kuningan, Kamis, 7 April 2016. Saat ditanyai keterangan medis, ia pun menegaskan tidak ada pernyataan serangan jantung sebagai penyebab kematian. “Belum, belum ada (kabar) sakit jantung itu,” ujarnya.

Keterangan yang sama datang dari Dicky, ajudan Utje. “Ibu habis pimpin rapat. Sekitar jam 3 Ibu menyudahi rapat karena pinggang sakit,” ucapnya. Seperti diberitakan sebelumnya, Utje sedang menerima tamu dari Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya, lalu dibawa ke RSUD 45 Kuningan karena mengeluh sakit pinggang.

Pantauan PR di Pendopo, jenazah disalati para pelayat. Sementara sejak pukul 17.00 sore, kendaraan yang terparkir di sekitar Pendopo mengular sampai sepanjang bahu Jalan Siliwangi. Kemacetan pun tak terhindarkan sampai radius 1 kilometer, karena tamu terus berdatangan.

Tak hanya pejabat dan figur publik, namun juga masyarakat biasa melayat sambil menangis terisak di Pendopo. Aang Hamid Sugandi, suami dan mantan Bupati Kuningan duduk di samping jenazah terlihat tegar tanpa tetesan air mata. Ia meminta maaf atas kesalahan Utje pada setiap orang yang menyalaminya. Sementara hingga maghrib, anak-anak Utje tampak belum hadir karena berangkat dari luar kota.

Jenazah Utje yang telah dimandikan sejak sore rencananya dikebumikan di pemakaman Kelurahan Winduhaji Kecamatan/Kabupaten Kuningan, pukul 8.00 pagi, Jumat, 8 April 2016.***

 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat